Kini jarang sangat sebuah Corporate, sebuah perusahaan berdiri perseorangan. Walaupun sejarah memang ada. Namun seperti itu sekarang mulai ditinggalkan. Berlanjut ke PT atau Perusahaan Terbatas. Punya saham-saham. Dan punya banyak pihak terlibat didalamnya.
Sehingga kemajuan sebuah korporasi disangga bersama-sama. Dalam setiap keputusan, setiap langkah ditentukan bersama. Tentunya dengan kebersamaan. Dengan musyawarah sebagai medianya. Maka diperlukan sangat daya kreativitas.
Kreativ untuk memunculkan berbagai ide. Ide yang bisa dikembangkan. Bisa disalurkan menjadi sebuah kenyataan untuk sebuah korporasi.
Juga sebagai wadah tempat setiap prestasi dikumpulkan. Yang nantinya selalu ada apresiasi terhadap Prestasi-prestasi tersebut.
Apresiasi menjadi sangat penting dimana setiap detik harus timbul perubahan menuju lebih baik. Menuju tingkatan selanjutnya. Maka unsur-unsur terkait sangat harus di apresiasi. Baik itu dari karyawan sekalipun.
Seperti kata Pak Dahlan Iskan, " Banyak sekali perusahaan yang sulit berkembang. Karena semangat/ prestasi Anak Buah Tidak mendapat imbalan dari atasan ".
Jadi yang namanya apresiasi itu sangat penting. Tidak akan maju sebuah perusahaan jika tidak mau menghargai setiap ide-ide dari anak buahnya.
Begitu juga kaitannya dengan Corporasi tadi ndak efektif jika berdiri sendiri. Maka pilihan menjadi PT itu karena mereka sudah menyadari. Jika Gundul 1 Tidak lebih baik dari Gundul 2, Gundul 3 dan seterusnya.
Maksudnya pikiran atau utek seorang itu kalah dengan pikiran banyak utek. Jadi ketika dikumpulkan pasti lebih baik yang banyak utek.
(red_@Handocoe_HanCel)